Semakin Marak Dan Menjadi Jadi Kegiatan PETI Di Area PT. RAFI KAMAJAYA ABADI Di Kabupaten Melawi Tidak Tersentuh Hukum dari Pihak APH Selama Bertahun tahun

Semakin Marak Dan Menjadi Jadi Kegiatan PETI Di Area PT. RAFI KAMAJAYA ABADI Di Kabupaten Melawi Tidak Tersentuh Hukum dari Pihak APH Selama Bertahun tahun

TARGETOPERASI.ID - MELAWI, ktivitas Pertambangan Emas Tanpa Ijin di Kawasan area perkebunan Kelapa Sawit PT. RAFI KAMAJAYA ABADI di Kabupaten Melawi selama Bertahun-tahun semakin merajalela. Aktifitas Penambangan yang di lakukan oleh beberapa Warga masih marak di Area Perkebunan tersebut, tepatnya yang ada di Desa Baru Kecamatan Nanga Pinoh yang tidak jauh dari pantauan pihak Aparat Penegak Hukum (APH) daerah Kalimantan Barat.

Hasil dari investigasi langsung dari beberapa Awak Media di lapangan, betapa sangat mirisnya lahan perkebunan kelapa sawit yang rusak dan hancur akibat masih maraknya aktifitas PETI yang dilakukan oleh beberapa Warga di wilayah area Perusahaan tersebut yang sudah di lakukan bertahun-tahun terjadi, sehingga menghancurkan tanaman-tanaman kelapa sawit, serta ekosistem di dalamnya yang dimiliki perusahaan, padahal tidak jauh dari pantauan lingkungan Polres Melawi.

Pihak Awak Media menduga, aktivitas PETI yang dilakukan di wilayah Perkebunan milik PT RAFI KAMAJAYA ABADI ini sudah lama berjalan, terlihat keadaan tekstur tanah perkebunan kelapa sawit sekitar sudah rusak parah dan hancur lebur seperti kubangan dan danau besar di area tersebut.

Yang jadi pertanyaan besar, kemana pihak APH daerah Kalimantan Barat khususnya APH kabupaten Melawi dan pihak Perusahaan seolah diam dan terkesan membiarkan hal ini terjadi akibat aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Ijin?

Salah satu pekerja yang ada di lapangan saat di konfirmasi Awak Media ini lansung di lapangan menyampaikan, "sudah lama kegiatan Peti di sini, kalau dulu iya ramai sekarang agak sepi lah mengingat kurang hasil lagi bang”, ucapnya

Kamis, 21/11/2024.

Dia juga menyampaikan, terkait area sawit perusahaan yang dikerjakan aman-aman saja bang". Oknum anggota juga ada bekerja emas di sini, cuman gak tau sekarang masih beraktivitas atau tidak". Dan kalau mau kerja di sini kita lapor dengan pak Dris bang karna dia tau wilayah ini”, tambahnya.

Kapolres Melawi Muhammad Syafi’i saat di konfirmasi Awak Media menyampaikan, terimakasih atas informasinya, dan segara akan kita tindak lanjuti”, ucap

Kapolres.

Berharap responshif serta atensi pihak Kapolda Kalbar turun tangan terkait pembiaran Penambangan Emas Tampa ijin yang berjalan lama merusak area Perusahaan tersebut.

Sampai berita ini di terbitkan oleh para media kemeja redaksi, pihak Humas PT. RAFI KAMAJAYA ABADI, belum memberikan tanggapan dan jawaban saat di konfirmasi Awak Media melalui via WhatsApp.

(Tim Red)